Jumat, 15 Januari 2010

0 Maraknya Hotspot

Jaman sekarang ini bukanlah hal baru lagi bagi kita saat melihat pengungjung mall dengan seriusnya mengotak atik laptopnya demi bersurfing ria di internet,dengan hanya ditemani sebotol air dan cemilan ,atau sekelompok mahasiswa yang sangat betah sekali menghabiskan waktu dilingkungan kampus demi 'gratisan'Internet setiap hari, Namaun bila kita cermati dengan baik, sebenarnya apakah sasaran utama penyedia layanan ini?????????

memang ada banyak sekali alasan untuk yang empunya hotspot pada lokal wilayahnya, sebut saja kampus karena institusizini mempunyai tujuan yang paling mulia dalam pemasangan hotspot. tujuanya dalah memperluas akses civitas akademiknya terhadap informasi global melalui internet, disamping itu mengembangkan komunitas e-learning yang mereka miliki.walaupun tidak bisa dipungkiri jg terselip aspek bisnis dalam motivasinya. sejak banyaknya kampus memasang hotspot kampus berhasil menjadi "rumah kedua" bagi sebagian mahasiswa. Namun dengan alasan apa mereka betah berlama-lama di kampus dengan laptop
atau PDA nya, mungkin harus dikaji terlebih dahulu. yang jelas mereka berlama-lama dikapus mereka termotivasi oleh tugas kapus yang tak kunjung usai. banyak diantara mereka hanya untuk sekedar gratisan, karena seperti diketahui bersama biaya komunikasiinternet masih relatif mahal jika dibandingkan dengan negara-negara lain, itulah mengapa mahasiswa memilih gratisan untuk berinternet ria tentu saja sangat rasional.pastinya sebuah kampus telah mempertimbangkan sebelum mereka memasang hotspot,jika sudah dapat menduga mengapa
mereka memasangya??????
seperti yang kita tahu, dunia pendidikan pun saat ini merupakan lahan bisnis yang potensial. Untuk dapat bersaing menjadi sebuah perguruan tinggi papan atas, tentunya tak semata kualitas pendidikan yang harus diperhatikan. Aspek fasilitas kampus merupakan salah satu faktor penentu layak tidaknya sebuah perguruan tinggi disebut 'bergengsi'. Bayangkan jika sebuah perguruan tinggi ternama sekelas AMIKOM YOGYAKARTA tidak mempunyai hotspot. Apa kata dunia? Itulah mengapa saat ini banyak kampus berlomba memperbaiki infrastrukturnya, termasuk infrastruktur IT-nya.
Lalu bagaimana dengan pemasangan hotspot pada suatu pusat keramaian? Seperti yang banyak kita lihat saat ini, banyak ruang publik yang menyediakan fasilitas hotspot. Untuk yang satu ini, alasannya sangat mudah ditebak, tak lain dan tak bukan adalah aspek bisnis semata. Ya, sebuah ruang publik yang menyediakan hotspot pastilah akan menarik bagi para surfer untuk mendatanginya, dan para surfer ini biasanya berasal dari ekonomi menengah ke atas. Ini merupakan suatu nilai tambah bagi proses marketing suatu pusat keramaian. Entah itu hotspot yang bersifat free hingga hotspot yang berbayar sekalipun kenyataannya tetap merupakan hal yang menarik, apalagi untuk kalangan muda di kota-kota besar, yang didominasi oleh pelajar
dan mahasiswa dari berbagai penjuru daerah. Tentu saja mereka merupakan target market yang potensial. Hitung saja sudah berapa pusat perbelanjaan maupun hiburan di sekitar kita yang memasang fasilitas ini, mulai dari Mall hingga kafe-kafe, semua berlomba memperlengkapi diri dengan fasilitas ini. Tak lain hanyalah untuk menarik pengunjung sebanyak mungkin untuk memperlancar bisnis mereka masing-masing.Jadi sebenarnya hal terpenting dari fenomena maraknya pemasangan hotspot saat ini adalah bukan untuk apa mereka memasangnya, namun bagaimana kita memanfaatkannya. Orang yang memakai layanan tersebut hanya untuk sekedar
mengetahui gossip artis dan film terkini tentunya tidak akan mendapat manfaat yang sama dengan orang yang memakainya untuk bekerja melihat harga saham di pasaran terkait dengan berita terbaru kebijakan pemerintah. Begitu juga dengan mahasiswa, walaupun sama-sama mendapat akses gratis di kampus

0 komentar: